Sunday, June 29, 2014

Ahlan Wa Sahlan Ya Ramadhan



Ahlan Wa Sahlan Marhaban
Ahlan Wa Sahlan Ya Ramadhan
Ahlan Wa Sahlan Marhaban
Ahlan Wa Sahlan Ya Ramadhan

Ramadhan menjelma lagi
Menghimpun rahmat dan maghfirah
Bertambah keberkatannya
Dengan amal ibadah
Diri tunduk keinsafan dan rasa berdosa

Bulan kemuliaan yang dikurniakan ini
Usah biarkan barokahnya
Berlalu sia-sia saja
Ia hadir bagai air bah
Membasuh daki dunia

Sambutlah Ramadhan dengan jiwa terbuka
Seperti ketibaan orang yang kita cinta
Dengan ucapan
Ahlan Wa Sahlan Marhaban Ya Ramadhan
Hati gembira pintu terbuka
Rahmat Allah Yang maha Besar

Kita beroleh mutiara hikmah Al-Qur`an
Lantas di belenggu nafsu dan syaitan
Didatangkan pula Lailatul Qadar
Pengorbanan yang dibuat balasannya syurga

(Rabbani)

Hadith Ramadhan

Bersabda Rasulullah sollallahu 'alaihi wasallaam: “Pada malam pertama bulan Ramadhan diikatlah semua syaitan dan jin dan ditutupilah semua pintu-pintu neraka serta tidak dibuka satu pintu pun darinya. Dan dibukakanlah pintu-pintu syurga serta tidak ditutuplah satu pintu pun darinya. Maka berserulah penyeru: Wahai orang yang melakukan kebaikan hampirilah kamu, wahai orang yang melakukan kejahatan undurlah kamu. Dan sesungguhnya Allah mempunyai ahli neraka yang dibebaskan dan sedemikian itu berlaku pada setiap malam (Ramadhan)“.
(Hadith riwayat at-Tirmizi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah radhiAllahu 'anhu)

* * *

Abu Hurairah radhiAllahu 'anhu menyatakan: “Telah bersabda Rasulullah sollallahu 'alaihi wasallaam yang bermaksud: Apabila telah tibanya Ramadhan, dibuka pintu-pintu syurga dan ditutup segala pintu neraka dan diikat segala syaitan“.
(Hadith riwayat Bukhari, Muslim, Nasai’e, Ahmad dan Baihaqi)

* * * 

Daripada Abu Hurairah radhiAllahu 'anhu, Rasulullah sollallahu 'alaihi wasallaam telah bersabda yang bermaksud: “Sesiapa yang berpuasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan keikhlasan nescaya akan diampuninya segala dosanya yang telah lalu“.

(Hadith riwayat Nasai', Ibn majah, Ibn Habban dan Baihaqi)

* * *  

Abu Hurairah radhiAllahu 'anhu telah berkata: Aku telah mendengar Rasulullah sollallahu 'alaihi wasallaam bersabda tentang Ramadhan yang bermaksud: “Sesiapa yang mendirikannya (Ramadhan) penuh keimanan dan keikhlasan diampunkan baginya apa dosanya yang telah lalu".
(Hadith riwayat Bukhari, Muslim, Tarmizi, Abu Daud, Nasai’e, Malik, Ahmad dan Baihaqi)

* * *

Daripada Abu Hurairah radhiAllahu 'anhu telah berkata: Rasulullah sollallahu 'alaihi wasallaam telah bersabda yang bermaksud: “Sembahyang yang difardhukan kepada sembahyang yang sebelumnya merupakan penebus apa antara keduanya, dan Jumaat kepada Jumaat yang sebelumnya merupakan penebus apa antara keduanya, dan bulan kepada bulan (iaitu Ramadhan) merupakan kaffarah apa antara keduanya melainkan tiga golongan: syirik kepada Allah, meninggalkan sunnah dan perjanjian (dilanggar).

Telah berkata Abu Hurairah radhiAllahu 'anhu: Maka aku tahu perkara itu akan berlaku, maka aku bertanya: Wahai Rasulullah! Adapun syirik dengan Allah telah kami tahu, maka apakah perjanjian dan meninggalkan sunnah? Baginda sollallahu 'alaihi wasallaam bersabda: Adapun perjanjian maka engkau membuat perjanjian dengan seorang lain dengan sumpah kemudian engkau melanggarinya maka engkau membunuhnya dengan pedang engkau, manakala meninggal sunnah maka keluar daripada jamaah (Islam)“.
(Hadith riwayat Ahmad, Al-Hakim, dan Baihaqi)

 * * *

Daripada Abi Soleh Az-zayyat bahawa dia telah mendengar Abu Hurairah radhiAllahu 'anhu berkata: “Rasulullah sollallahu 'alaihi wasallaam telah bersabda yang bermaksud: Setiap amalan anak Adam baginya melainkan puasa maka ia untukKu dan Aku akan membalasnya. Dan puasa adalah perisai, maka apabila seseorang berada pada hari puasa maka dia dilarang menghampiri (bercumbu) pada hari itu dan tidak meninggikan suara. Sekiranya dia dihina atau diserang maka dia berkata: 'Sesungguhnya aku berpuasa', demi Tuhan yang mana diri nabi Muhammad di tanganNya maka perubahan bau mulut orang berpuasa lebih harum di sisi Allah pada hari qiamat daripada bau kasturi, dan bagi orang berpuasa dua kegembiraan yang mana dia bergembira dengan keduanya apabila berbuka dia bergembira dengan waktu berbukanya dan apabila bertemu Tuhannya dia gembira dengan puasanya".
(Hadith riwayat Bukhari, Muslim, Nasai’e, Ahmad, Ibn Khuzaimah, Ibn Habban dan Baihaqi)

Wednesday, June 25, 2014

Ramadhan


Khutbah Rasulullah Dalam Menyambut Bulan Ramadhan

Wahai manusia

Sungguh telah datang pada kalian bulan Allah
dengan membawa berkah, rahmat dan maghfirah.
Bulan yang paling mulia di sisi Allah.
Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama.
Malam-malamnya adalah malam-malam yang paling utama.
Jam demi jamnya adalah jam-jam paling utama.
Inilah bulan ketika kamu diundang menjadi
tetamu Allah dan dimuliakan oleh-Nya.
Di bulan ini nafas-nafasmu menjadi tasbih,
tidurmu ibadah, amal-amalmu diterima dan doa-doamu diijabah.
Bermohonlah kepada Allah Rabbmu
dengan niat yang tulus dan hati yang suci
agar Allah membimbingmu untuk
melakukan siyam dan membaca KitabNya.
Celakalah orang yang tidak mendapat ampunan Allah
di bulan yang agung ini.

Kenanglah dengan rasa lapar dan hausmu,
kelaparan dan kehausan di hari kiamat.
Bersedekahlah kepada kaum fuqara dan masaakin.
Muliakanlah orang-orang tuamu, sayangilah yang muda,
sambungkanlah tali persaudaraanmu,
jaga lidahmu, tahan pandanganmu
dari apa yang tidak halal kamu memandangnya dan pendengaranmu
dari apa yang tidak halal kamu mendengarnya.

Kasihilah anak yatim
nescaya dikasihi manusia anak-anak yatimmu.
Bertaubatlah kepada Allah dari dosa-dosamu.
Angkatlah tangan-tanganmu untuk berdoa
pada waktu-waktu solatmu
karena itulah saat-saat yang paling utama
ketika Allah 'Azza wa Jallaa memandang
hamba-hamba-Nya dengan penuh kasih.
Dia menjawab mereka ketika mereka menyeruNya,
menyambut mereka ketika mereka memanggilNya
dan mengabulkan mereka ketika mereka berdoa kepada-Nya.

Wahai manusia!
Sesungguhnya diri-dirimu tergadai kerana amal-amalmu
maka bebaskanlah dengan istighfar.
Punggung-punggungmu berat
kerana beban dosamu maka ringankanlah
dengan memperpanjangkan sujudmu.

Ketahuilah
Allah Ta'ala bersumpah dengan segala kebesaranNya
bahwa Dia tidak akan mengazab
orang-orang yang solat dan sujud,
dan tidak akan mengancam mereka dengan neraka
pada hari manusia berdiri di hadapan Rabb al-'alamin.

Wahai manusia!

Barangsiapa diantaramu memberi buka
kepada orang-orang mu'minin yang berpuasa di bulan ini
maka di sisi Allah nilainya sama dengan
membebaskan seorang budak
dan ia diberi ampunan atas dosa-dosanya yang lalu.

Sahabat-sahabat bertanya, "Ya Rasulullah! Tidaklah kami
semua mampu berbuat demikian".

Rasulullah meneruskan:

Jagalah dirimu dari api neraka
walaupun hanya dengan sebiji kurma.
Jagalah dirimu dari api neraka
walaupun hanya dengan seteguk air.

Wahai manusia!

Siapa yang membaguskan akhlaqnya di bulan ini
ia akan berhasil melewati sirath
pada hari ketika kaki-kaki tergelincir.
siapa yang meringankan pekerjaan orang-orang
yang dimiliki tangan kanannya
(pegawai atau pembantu) di bulan ini,
Allah akan meringankan pemeriksaanNya di hari Kiamat.
Barangsiapa menahan kejelekannya di bulan ini,
Allah akan menahan murkaNya pada hari ia berjumpa denganNya.

Barangsiapa memuliakan anak yatim di bulan ini,
Allah akan memuliakannya pada hari ia berjumpa denganNya.

Barangsiapa menyambungkan tali persaudaraan (silaturrahim) di bulan ini,
Allah akan menghubungkan dia dengan rahmatNya pada hari ia berjumpa denganNya.
Barangsiapa melakukan solat sunat di bulan ini,
Allah akan menuliskan baginya kebebasan dari api neraka.

Barangsiapa melakukan solat fardhu
baginya ganjaran seperti melakukan 70 solat fardhu di bulan yang lain.

Barangsiapa memperbanyak selawat kepadaku di bulan ini,
Allah akan memberatkan timbangannya pada hari ketika timbangan meringan.

Barangsiapa di bulan ini membaca satu ayat al Quran, ganjarannya sama seperti mengkhatam al Quran pada bulan-bulan yang lain.

Wahai manusia!

Sesungguhnya pintu-pintu syurga dibukakan bagimu maka mintalah kepada Tuhanmu agar tidak pernah menutupkannya bagimu.

Pintu-pintu neraka tertutup maka mohonlah kepada Rabbmu untuk tidak akan pernah dibukakan bagimu.

Setan-setan terbelenggu maka mintalah agar ia tak lagi pernah menguasaimu.
Amirul Mukminin karamallahu wajha berkata,

"Aku berdiri dan berkata, 'Ya Rasulullah! Apa amal yang paling utama di bulan ini?' "

Jawab Nabi, 'Ya Abal Hasan! Amal yang paling utama di bulan ini adalah menjaga diri dari apa yang diharamkan Allah'."

Alhamdulillaahi rabbal 'aalamiin.